Kajian Batas Sempadan Jaringan Irigasi

Dalam upaya untuk memastikan kelangsungan fungsi irigasi yang optimal, penentuan garis sempadan menjadi langkah krusial. Hal ini bertujuan untuk menjamin bahwa kegiatan operasional, pemeliharaan, perlindungan, serta pengendalian prasarana irigasi pada Jaringan Irigasi dapat berjalan dengan lancar tanpa terganggu oleh perkembangan aktivitas di sekitarnya. Sempadan jaringan irigasi sendiri adalah suatu batas keamanan yang ditetapkan untuk saluran dan/atau bangunan irigasi, dengan jarak tertentu sepanjang saluran dan di sekitar bangunan tersebut.

Dengan penetapan garis sempadan ini, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang optimal untuk menjaga keberlanjutan fungsi irigasi. Selain itu, langkah ini juga menjadi landasan untuk melindungi infrastruktur irigasi dari potensi gangguan yang dapat merugikan, sehingga mendukung kelancaran kegiatan yang terkait dengan manajemen dan pemanfaatan sumber daya air di wilayah tersebut. Berikut contoh penampang melintang jaringan irigasi yang memiliki sempadan.

sempadan pada irigasi bertanggul
sempadan pada irigasi tak bertanggul

Proses penetapan garis sempadan menjadi lebih terperinci dengan memanfaatkan informasi geospasial. Oleh karena itu, langkah krusial dalam proses ini adalah melakukan pengukuran topografi. Pengukuran ini mencakup pemetaan detail kontur dan karakteristik geografis di sekitar jaringan irigasi. Integrasi antara data geospasial dan hasil pengukuran topografi, dapat digunakan untuk menentukan batas sempadan dengan akurasi yang optimal.

PT Karta Bhumi Nusantara, sebagai perusahaan yang berkomitmen pada keberlanjutan dan pengembangan infrastruktur, telah berhasil melaksanakan pekerjaan Kajian Batas Sempadan Jaringan Irigasi. Berfokus pada peningkatan efisiensi dan optimalisasi pemanfaatan sumber daya air, perusahaan ini berhasil menyelesaikan tugasnya pada dua jaringan irigasi utama, yakni Jaringan Irigasi Bondoyudo yang berkolaborasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, serta Jaringan Irigasi Wadaslintang yang bekerjasama dengan BBWS Serayu Opak.

salah satu saluran irigasi di jaringan irigasi wadaslintang

Keberhasilan PT Karta Bhumi Nusantara dalam menjalankan proyek Kajian Batas Sempadan Jaringan Irigasi ini tidak hanya mencerminkan kemampuan teknis yang tinggi, tetapi juga komitmen dalam menjaga keberlanjutan sistem irigasi yang berkelanjutan. Melalui kolaborasi yang erat dengan BBWS Brantas dan BBWS Serayu Opak, perusahaan ini turut berperan dalam mendukung pertanian dan penyediaan air untuk masyarakat lokal. Pencapaian ini menjadi bukti nyata dari dedikasi PT Karta Bhumi Nusantara dalam menyumbangkan kontribusi positif terhadap sektor pertanian dan pengelolaan sumber daya air di Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *